Muamalah

Muamalah

Portal Islam

Mar 29, 2024
Otomatis
Mode Gelap
Mode Terang
Breaking

4 Perbedaan Pola Pikir Orang-Orang Indonesia Dengan Orang-Orang di Negara Maju

Pola pikir sebagian besar orang Indonesia agaknya memang berbeda dengan pola pikir orang-orang di negara maju. Hal itulah yang menyebabkan Indonesia tertinggal dari mereka yang sudah maju.
Mau tau seperti apa perbedaan pola pikir sebagian besar orang Indonesia dengan orang-orang di negara maju?
Simak ulasannya berikut ini!

©Ilustrasi dari Pixabay


Kemajuan suatu negara tidak melulu harus ditimpakan kepada pemerintah saja. Seluruh Warga Negara Indonesia tentunya mempengaruhi kemajuan dari negeri ini.
Kebanyakan orang-orang di Indonesia justru menyalahkan pemerintah karena tidak mampu memajukan negeri, sementara mereka sendiri tidak pernah berusaha, berjuang dan bekerja keras untuk memajukan dirinya sendiri. Istilahnya, mental seperti ini disebut dengan KEMANJAAN.
Berbeda dengan di negara-negara maju. Para penduduk di negara maju cenderung memiliki karakter pekerja keras, ulet, inovatif dan tidak pemalas. Mereka juga memiliki keinginan yang kuat untuk ‘berbuat ‘sesuatu’ untuk negaranya’. Maka dari itu, apa yang dilakukan sebagian besar warga negara mereka BERBANDING LURUS dengan status negaranya sebagai negara yang MAJU.
Baiklah tanpa berbasa-basi lagi, berikut ini adalah perbedaan pola pikir sebagian besar orang Indonesia dengan orang-orang di negara maju. Silahkan disimak baik-baik.


1. Sederhana dan rumit


Pola pikir sebagian besar orang Indonesia lebih banyak untuk hal-hal yang sederhana saja. Sebaliknya, orang-orang di negara maju lebih suka dengan hal-hal yang rumit.

Perbedaan juga terletak bagaimana orang kita dan orang di negara maju dalam memperlakukan sesuatu yang bersifat ‘sederhana’ dan ‘rumit’. Orang-orang Indonesia cenderung memperlakukan hal-hal yang sebenarnya sederhana, namun dibuat menjadi rumit. Sebaliknya, orang-orang di negara maju justru membuat hal-hal yang rumit — menjadi sederhana.




2. Berfikir beberapa langkah ke depan

Orang-orang di negara maju cenderung memiliki visi yang jauh ke depan (jangka panjang). Sebaliknya, orang Indonesia biasanya hanya berfikir untuk jangka pendek saja.

Perbedaan ini sama kaitannya dengan istilah ‘money oriented’ dan ‘invest oriented’. Orang-orang Indonesia cenderung lebih ‘money oriented’ dan ingin mendapatkan keuntungan dalam waktu dekat. Sebaliknya, orang-orang di negara maju biasanya berfikir untuk ‘invest oriented’ — alias keuntungan jangka panjang.

Sebagai contoh, ketika orang Amerika membangun Google dan Facebook, mereka mampu meraup keuntungan beberapa tahun kemudian. Seandainya orang Indonesia yang membangun kedua hal tersebut, ketika di tahun pertama tidak ada keuntungan — mereka akan langsung berhenti mengembangkan sesuatu seperti Google dan Facebook. 



3. Tak ada yang mustahil

Perbedaan lainnya terletak pada sesuatu yang dianggap mustahil. Orang-orang di Indonesia menganggap sesuatu yang hebat adalah hal yang mustahil. Sebaliknya, orang-orang di negara maju berpikir bahwa tak ada yang mustahil di dunia ini. Alhasil, sesuatu yang dahulu kala dianggap mustahil, seperti pesawat terbang, smartphone layar sentuh, dan perjalanan ke Bulan bisa terwujud berkat pola pikir ‘tak ada yang mustahil’ — yang dimiliki penduduk negara maju.



4. Sesuatu yang berbeda

Orang-orang di negara maju selalu berfikir untuk membuat sesuatu yang berbeda atau inovasi. Kalau sebagian besar orang Indonesia biasanya lebih banyak yang ‘ikut-ikutan’. Alhasil, banyak penemuan-penemuan baru yang lahir dari tangan-tangan luar negeri.
Dari keempat perbedaan di atas, tampak jelas kalau pemikiran orang-orang Indonesia sangat jauh tertinggal dari orang-orang di negara maju. Untuk itu, mari merubah pola pikir kita dari sekarang. Tujuannya — tidak lain dan tidak bukan demi KEMAJUAN INDONESIA!

Comment

Your email address will not be published

There are no comments here yet
Be the first to comment here